Informasi kesehatan hewan kesayangan seperti anjing dan kucing, serta berbagai hewan ternak meliputi sapi, kambing, domba, ayam dan lainnya. Berbagai teknologi pemberian pakan untuk kesehatan hewan ternak juga dibahas dalam website ini.
Simak 5 Cara Merawat Anjing Kesayangan Agar Sehat dan Bahagia
Anjing merupakan hewan yang dikenal dengan kepintaran dan kesetiaannya kepada pemilik atau owner. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana cara merawat anjing agar sehat dan bahagia.
Anjing merupakan hewan yang dikenal dengan kepintaran dan kesetiaannya kepada pemilik atau owner. Dengan alasan tersebut, banyak masyarakat di Indonesia yang memilih anjing untuk dijadikan hewan kesayangan. Ada juga dog owner yang memperlakukan anjing kesayangan mereka sebagai salah satu anggota keluarga.
Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk mengetahui bagaimana cara merawat anjing agar sehat dan bahagia. Tidak melulu soal makanan, tetapi ada beberapa hal yang perlu sobat ketahui agar perawatan kesehatan anjing kesayangan dilakukan dengan optimal.
Sebelum membahas topik pembicaraan mengenai kesehatan anjing, kami segenap tim vetmedicinae mengucapkan selamat menjalani tahun baru 2024. Semoga di tahun ini apa yang diusahakan dan diinginkan dapat terwujud satu persatu dengan melakukan usaha dan doa yang optimal ya sobat.
Topik yang akan kita bicarakan pada kesempatan kali ini adalah seputar kesehatan pet animal atau hewan kesayangan. Ada baiknya kamu juga membaca dan memahami terlebih dahulu mengenai 5 freedom of animal welfare karena pada dasarnya untuk menjaga dan merawat kesehatan anjing dan hewan lain kita harus mengutamakan kelima prinsip tersebut. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat kamu lakukan untuk merawat kesehatan anjing :
Meskipun anjing dan kucing termasuk ke dalam ordo karnivora, namun hanya kucing yang merupakan karnivora obligat atau sejati, itu berarti bahwa kucing benar-benar bergantung pada sumber makanan protein hewani. Sedangkan anjing merupakan karnivora fakultatif, bahkan beberapa literatur menyebutkan bahwa anjing termasuk ke dalam golongan omnivora. Pada beberapa kondisi seperti kekurangan makanan, anjing dapat memanfaatkan lemak dalam tubuh lebih efisien dibandingkan dengan kucing (Triakoso, 2016).
Kebutuhan nutrisi anjing harus terpenuhi secara optimal, namun tetap dalam batasan untuk menjaga tubuh anjing tetap fit dengan diimbangi latihan fisik dan bermain. Hal ini ditujukan untuk mencegah anjing mengalami obesitas yang merupakan penyakit silent killer.
Dilansir dari American Society for the Prevention of Cruelty to Animals (ASPCA) intensitas makan harian pada anjing adalah sebagai berikut :
Anak anjing berusia 8-12 minggu membutuhkan makan 4 kali sehari
Anak anjing berusia 3-6 bulan membutuhkan makan 3 kali sehari
Anak anjing berusia 6-12 bulan membutuhkan makan 2 kali sehari
Anjing berusia 1 tahun ke atas biasanya cukup makan 1 kali sehari
Untuk beberapa anjing, yang rentan kembung, beri makan 2 kali sehari dalam porsi kecil
Beberapa kandungan nutrisi dasar seperti karbohidrat, protein, dan vitamin harus dipenuhi. Saat ini banyak merek dog food yang bisa kamu pilih di pasaran. Jangan lupa untuk memastikan bahwa anjing suka dan tidak mengalami gangguan kesehatan atau alergi setelah mengonsumsinya.
Apakah anjing boleh makan makanan manusia ? Sebetulnya beberapa makanan aman untuk dikonsumsi anjing. Namun, apabila kamu ragu lebih baik tidak memberikan anjing makanan seperti manusia pada umumnya, terlebih lagi makanan yang mengandung bumbu masakan. Hal ini karena beberapa kandungan makanan memiliki resiko pada anjing apabila dikonsumsi olehnya. Baca informasi mengenai 10 daftar makanan yang tidak boleh dimakan anjing. Saya sendiri pernah menemui pasien anjing yang mengalami diare setelah diketahui mengonsumsi ikan bakar dengan bumbu balado.
2. Luangkan Waktu untuk Bermain dengan Anjing
Anjing merupakan hewan peliharaan yang aktif di siang hari (diurnal) sama seperti manusia. Oleh karena itu, kebanyakan anjing aktif melakukan kegiatan di siang hari. Bermain dengan anjing dapat membuatnya menjadi bersemangat, bukan hanya dia yang bersemangat tapi kita juga bersemangat tentunya.
Melakukan olahraga lari dan berjalan bersama merupakan kegiatan yang menyenangkan. Hal ini juga berkaitan dengan ikatan emosional dan kebahagiaan antara kita dengan anjing. Kamu bisa melakukannya di pagi hari atau sore hari ketika matahari sedang serong agar anjing tidak mengalami heat stress karena anjing tidak berkeringat seperti manusia.
Mereka melepaskan panas dengan panting atau terengah dan melalui bantalan kaki serta hidungnya. Jika mereka tidak mampu mendinginkan diri dengan cukup, suhu internal tubuh mereka mulai meningkat. Hipertermia adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan peningkatan suhu tubuh ini.
Dilansir dari Animal Emergency Service, beberapa tanda anjing mengalami heat stress yang patut kita perhatikan adalah peningkatan ritme panting dan peningkatan rasa haus. Jika hal tersebut dibiarkan anjing dapat mengalami peningkatan detak jantung dan laju pernapasan, muntah, tremor otot, bahkan seizure atau kejang.
3. Rutin Melakukan Grooming
Cara merawat anjing berikutnya adalah dengan rutin melakukan grooming. Grooming dilakukan untuk menjaga kebersihan dan kebugaran anjing. Kamu dapat melakukan grooming anjing dengan intensitas 3 bulan sekali, atau tidak boleh lebih dari sekali selama satu minggu karena dapat membuat kulit anjing menjadi kering dan iritasi.
Kecuali hal tersebut disarankan oleh dokter hewan dan anjing sedang berada dalam masa medikasi atau pengobatan, misalnya pengobatan untuk ektoparasit seperti kutu dan jamur. Anjing dengan rambut yang lebih panjang tentu saja memiliki intensitas grooming yang lebih sering dibandingkan anjing dengan rambut pendek. Kamu bisa membaca lebih lanjut mengenai artikel cara memandikan anjing dengan baik dan benar.
4. Cek Kondisi Anjing secara Rutin ke Dokter Hewan
Saat ini banyak layanan kesehatan hewan yang dilakukan oleh dokter hewan. Kamu bisa datang ke dokter hewan terdekat untuk melakukan pengecekan kesehatan anjing kesayangan secara rutin dan berkonsultasi mengenai kesehatan anjing. Dokter hewan akan memberikan advise atau saran untuk meningkatkan kesehatan hewan peliharaan. Selain itu, apabila terdapat penurunan kondisi kesehatan maka deteksi dini penyakit dapat dilakukan.
Penerapan kesehatan hewan pada anjing kesayangan yang paling penting ketika kamu berkunjung ke dokter hewan adalah menanyakan bagaimana program vaksinasi anjing dan pemberian obat cacing pada anjing. Pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut, mata dan telinga, kulit dan rambut, serta pemeriksaan organ dalam yang mencakup organ vital secara rutin juga penting untuk dilakukan pada anjing.
5. Berikan Anjing Mainan
Mainan akan melatih kognitif anjing dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Beberapa manfaat lain memberikan mainan untuk anjing adalah untuk mengurangi kebosanan, mengontrol stres dan kecemasan, pengembangan keterampilan fisik, koneksi dengan pemilik, bahkan beberapa mainan juga bisa membantu membersihkan gigi anjing ketika anjing mengunyah. Meski begitu kita juga harus selalu menjaga kebersihan mainan anjing, karena bisa jadi mainan anjing digunakan sebagai tempat perkembangbiakan bakteri dan jamur.
Sebagai pemilik anjing, ada beberapa opsi mainan yang dapat dipilih seperti mainan tipe gigit, tipe tarik, dan mainan tipe lempar. Pilihlah mainan dengan ukuran yang pas dengan anjing peliharaan kamu serta utamakan memilih mainan yang tidak mudah rusak atau terpotong karena bisa berbahaya apabila tertelan anjing.
Benda asing yang tertelan dikenal dengan Foreign Bodies tergantung pada tempat benda asing tersebut berada. Saya pernah menemui kasus anjing mengalami obstipasi karena tidak bisa buang air besar dalam jangka waktu yang lama. Setelah dilakukan pemeriksaan radiografi, ditemukan bola bekel yang menutup duodenum. Sehingga harus dilakukan operasi. Oleh karena itu, sangat penting bagi sobat untuk memilih mainan anjing yang berkualitas baik.
Referensi
• American Society for the Prevention of Cruelty to Animals (ASPCA). • Animal Emergency Service. Heat Stress in Dogs. 19 Desember 2023. • Triakoso, Nusdianto. 2016. Ilmu Penyakit Dalam Veteriner Anjing dan Kucing. Surabaya : Airlangga University Press. ISBN 978-602-0820-84-2.
Mahasiswa Pendidikan Profesi Dokter Hewan Universitas Airlangga. Berusaha memberikan pelayanan Kesehatan Hewan dengan Fokus pada Pencegahan dan Perawatan secara Holistik.