Informasi kesehatan hewan kesayangan seperti anjing dan kucing, serta berbagai hewan ternak meliputi sapi, kambing, domba, ayam dan lainnya. Berbagai teknologi pemberian pakan untuk kesehatan hewan ternak juga dibahas dalam website ini.
"Manusya Mriga Satwa Sewaka"
Gigih Fikrillah S, S.K.H. | Hubungi Kami
Mengetahui cara memandikan kucing merupakan hal yang crucial bagi pecinta hewan, terutama kucing. Karena kesehatan kucing peliharaan sangat bergantung pada perawatan yang diberikan oleh pemilik.
Perawatan tersebut dapat berupa pemberian pakan yang bergizi maupun perawatan dalam bentuk fisik seperti kebersihan kandang dan kebersihan tubuh kucing itu sendiri.
DOWNLOAD PDF – Cara Memandikan Kucing dengan Benar
Memandikan kucing adalah hal yang menyenangkan jika dilakukan dengan benar. Namun, beberapa pemilik kucing mengaku tidak bisa memandikan kucing. Bahkan jarang melakukan hal tersebut.
Kucing yang dimandikan dengan rutin dapat terhindar dari gangguan parasit dan jamur. Karena rambut kucing yang kotor dan kulit yang terlalu lembab dapat dihindari.
Kondisi yang bersih membuat kucing menjadi nyaman. Hal tersebut menghindarkan kucing dari stress sehingga kesehatannya terjaga. Selain dengan memandikan, kucing juga harus mendapat sinar matahari yang cukup untuk menghindari jamur yang tumbuh di kulit.
Contoh penyakit kulit yang ditimbulkan oleh parasit adalah Scabies, yang disebabkan oleh Sarcoptes scabiei.
Contoh penyakit kulit yang disebabkan oleh jamur adalah Ringworm, yang disebabkan oleh Trichophyton spp. dan Microsporum spp.
Baca juga : ” Scabies pada Kucing “
Memandikan kucing bukanlah hal yang sulit apabila dilakukan dengan benar. Terdapat beberapa tahap yang harus dilakuakn sebelum memandikan kucing, yaitu menyiapkan peralatan seperti handuk kering, hair dryer, sikat rambut kucing, dan ember.
Setelah itu, dilakukan persiapan bahan seperti air hangat dan shampo kucing. Penggunaan air hangat ditujukan agar kucing tidak kaget ketika dimandikan.
Sedangkan shampo yang digunakan adalah shampo khusus kucing karena kulitnya sensitif. Apabila kucing memberontak ketika dimandikan, pemberian snack pasta adalah pilihan yang dapat digunakan.
Kucing yang baru dimandikan pertama kali tentu akan menolak dengan cara memberontak. Namun, apabila dilakukan secara rutin kucing akan terbiasa. Dengan catatan memandikannya dilakukan dengan cara yang benar.
Karena cara yang salah dapat memberikan efek trauma sehingga kucing takut untuk dimandikan lagi. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara memandikan kucing yang baik dan benar. Berikut caranya :
Persiapan meliputi persiapan alat dan bahan yang digunakan untuk memandikan kucing. Peralatan yang harus dipersiapkan yaitu :
Sedangkan bahannya meliputi :
Sebelum memandikan kucing, ada baiknya untuk memotong kuku kucing terlebih dahulu. Sehingga kemungkinan tercakar kucing lebih kecil.
Memotong kuku kucing juga harus dilakukan dengan hati-hati agar kucing tidak terluka. Oleh karena itu, perlu diketahui cara memotong kuku kucing dengan benar. Selain itu, sebelum memandikan kucing perlu dilepas aksesoris yang ada di tubuhnya, seperti kalung contohnya.
Setelah kuku kucing dipotong, kucing dapat langsung dimandikan. Berikut adalah cara memandikan kucing :
Jika kucing lebih nyaman dengan hair dryer gunakan hari dryer, begitu pula sebaliknya. Namun, penggunaan hair dryer yang terlalu sering tidak direkomdasikan. Karena dapat merusak rambut kucing.
Setelah kucing dimandikan dan kering, tindakan yang dapat dilakukan selanjutnya adalah membersihkan kotoran di sekitar mata dengan handuk lembut. Kemudian bersihkan telinga dengan cotton bud secara hati hati. Setelah kucing berhasil dimandikan, berikan makanan seperti snack agar bahagia.
Kucing dapat dimandikan 3 hari sekali atau 1 Minggu sekali tergantung kondisi tubuhnya saat itu.
Itulah beberapa langkah memandikan kucing. Selalu jaga kebersihan kucing kamu agar tetap sehat dan bisa bermain setiap hari.
Terima kasih telah membaca artikel mengenai Cara Memandikan Kucing dengan Benar. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu pecinta hewan peliharaan.
Baca juga : ” Kastrasi pada Kucing “
