Informasi kesehatan hewan kesayangan seperti anjing dan kucing, serta berbagai hewan ternak meliputi sapi, kambing, domba, ayam dan lainnya. Berbagai teknologi pemberian pakan untuk kesehatan hewan ternak juga dibahas dalam website ini.
"Manusya Mriga Satwa Sewaka"
Gigih Fikrillah S, S.K.H. | Hubungi Kami
Iguana merupakan salah satu dari sekian banyak reptil yang ada di dunia. Iguana termasuk ke dalam kadal herbivora yang hidup di daerah tropis Amerika Tengah, Amerika Selatan, dan kepulauan Karibia. Apakah kamu berencana untuk memelihara iguana ? Pada kesempatan kali ini kita akan berbicara lebih jauh mengenai ciri iguana, habitat iguana, cara memelihara iguana, dan beberapa jenis iguana yang bisa dipelihara.
Masyarakat memelihara iguana karena berbagai alasan, seperti kecintaannya terhadap reptil, tubuh iguana yang indah dan menawan, hingga tantangan memelihara iguana yang memerlukan perawatan khusus mampu memikat masyarakat, khususnya penggemar reptil untuk memelihara hewan yang satu ini.
Tidak sedikit masyarakat yang memiliki lebih dari satu iguana dengan jenis yang berbeda, selain bisa dijadikan hewan peliharaan, iguana juga bisa dikembangbiakkan loh. Di samping menjalani hobi, juga bisa mendapatkan pundi rupiah dari hasil budidaya iguana. Namun, apakah ada jenis iguana yang ada di Indonesia ? atau berasal dari Indonesia ? Mari kita bahas bersama ya.
Iguana memiliki berbagai bentuk dan warna serta ukuran yang beragam, tergantung dari jenis iguana. Panjangnya bisa berkisar dari puluhan centimeter hingga ada yang memiliki panjang lebih dari enam kaki atau sekitar 1.5 meter.
| Kerajaan | Animalia |
| Filum | Chordata |
| Kelas | Sauropsida |
| Ordo | Squamata |
| Subordo | Iguania |
| Famili | Iguanidae |
| Genus | Iguana |
Iguana berbeda dengan bunglon ya sobat vet, beberapa perbedaan fisik yang bisa dilihat di antaranya adalah lidah iguana yang dapat digunakan sebagai indera penciuman mirip dengan ular, iguana memiliki jambul atau yang dikenal dengan spike, iguana juga memiliki ekor yang panjang dan lurus untuk menjaga keseimbangan ketika memanjat. Selain itu, mata iguana juga lebih datar dibandingkan dengan bunglon. Iguana memiliki sisik berbentuk duri yang disebut sisik tuberculate pada bagian punggung.
Iguana hidup di darat, di bebatuan, dan pepohonan. Iguana hidup di berbagai habitat tergantung spesiesnya. Habitatnya termasuk gurun, dataran rendah, hutan hujan tropis, daerah berbatu, dan juga rawa. Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui berbagai jenis iguana agar dalam memelihara iguana, kandang yang digunakan dapat disesuaikan dengan habitat aslinya. Sehingga dapat meminimalisir stres akibat kandang yang kurang sesuai.
Iguana adalah hewan diurnal dan terlihat aktif makan di siang hari. Iguana termasuk ke dalam hewan sosial dan hidup berdekatan satu sama lain. Namun, pejantan bersifat teritorial dan mengusir pejantan lain yang mencoba masuk ke dalam wilayahnya.
Iguana akan memperingatkan musuh dengan menganggukkan kepala dan menggoyangkan dewlap (lipatan kulit di bawah rahang bawah) sebagai bentuk intimidasi. Iguana sering melakukan migrasi, beberapa di antaranya melakukan perjalanan hingga 3 km untuk mencari tempat bersarang yang potensial.
Baca juga artikel mengenai : ” 5 Cara Membedakan Kura-kura Jantan dan Betina “
Terdapat banyak sekali jenis iguana yang ada di dunia, pada kesempatan kali ini kita akan membahas 15 jenis iguana beserta karakteristik iguana dan harga iguana.
Iguana hijau atau yang biasa dikenal dengan nama The Green Iguana adalah spesies iguana yang paling umum dipelihara. Beberapa alasan karena iguana hijau umum dipelihara karena jenis iguana hijau mudah dijinakkan dan memiliki harga yang relatif terjangkau, berkisar mulai dari Rp. 300.000 hingga jutaan rupiah.
Seperti namanya, iguana hijau memiliki tubuh yang berwarna hijau, seringkali terdapat bercak dan belang dengan warna lain seperti hitam, putih, biru, dan oranye. The Green iguana memiliki postur tubuh yang cukup besar, iguana ini dapat tumbuh hingga 1,5 – 2 meter.
Meskipun iguana hijau berasal dari Brasil dan Paraguay, Iguana Hijau juga ditemukan di utara hingga Meksiko. Bahkan ada beberapa populasi Iguana Hijau liar yang tinggal di Florida Selatan, Hawaii, Kepulauan Virgin AS, dan Lembah Rio Grande di Texas (Jones, 2023).
Fiji Banded Iguana termasuk ke dalam genus Brachylophus bersama dengan Fiji Crested Iguana, Central Fiji Banded Iguana, dan Lau Banded Iguana. Sesuai dengan namanya, iguana ini ditemukan di Kepulauan Fiji. Fiji Banded Iguana termasuk ke dalam iguana arboreal, yaitu menghabiskan sebagian besar waktunya di pepohonan. Oleh karena itu, mereka biasa ditemukan di daerah dengan vegetasi yang cukup tinggi.
Iguana jenis ini berukuran lebih kecil dibandingkan dengan iguana hijau. Panjangnya mencapai sekitar 60 cm dan beratnya kurang dari 500 gram saat dewasa. Sebagian besar tubuhnya ditutupi warna hijau cerah. Namun, garis tebal vertikal berwarna putih, biru, atau kuning menghiasi bodi dan memberikan kesan visual yang indah. Iguana fiji termasuk ke dalam jenis iguana yang terancam punah dan dilindungi oleh pemerintah, sehingga tidak bisa dipelihara oleh sembarang orang.
Tahukah kamu ?
Mata uang lokal masyarakat di Kepulauan Fiji memiliki gambar Iguana.
Iguana Biru atau Grand Cayman Blue Iguana (Cyclura lewisi) sungguh menakjubkan. Berat badannya bisa mencapai 30 pon atau sekitar 14 kg. Ukurannya yang besar dengan warna birunya yang menawan, terutama warna biru di bagian kepala menjadi asal muasal nama mereka. Saat merasa berada dalam bahaya atau untuk menunjukkan dominasi, intensitas warna biru yang ada pada tubuh Grand Cayman Blue Iguana dapat meningkat.
Seperti jenis iguana yang lain, iguana ini memiliki duri besar di sepanjang punggungnya. Karena badannya yang besar dan berat, kebanyakan Grand Cayman Blue Iguana lebih suka bertahan di bebatuan daripada memanjat ke atas pohon. Hingga saat ini Grand Cayman Blue Iguana terancam punah dan dilindungi oleh pemerintah. Blue Iguana dijual di pasaran dengan harga mulai dari Rp. 3.000.000. Tentunya pembelian dan pemeliharaan harus sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.
Cuban Rock Iguana dapat ditemukan di Kuba dan pulau yang terletak di dekat Kuba. Iguana ini hidup di darat dengan panjang mencapai 1.5 meter. Iguana ini dapat hidup selama kurang lebih 50 tahun. Cuban Rock Iguana memiliki tubuh berwarna coklat tua atau hijau dengan garis warna gelap pada beberapa bagian tubuhnya.
Cuban Rock Iguana memiliki rahang yang sangat kuat yang dapat menyebabkan kerusakan parah pada jari tangan atau kaki apabila menggigit. Iguana ini termasuk ke dalam daftar iguana yang terancam punah sehingga dilindungi oleh pemerintah.
Iguana Snow Blizzard merupakan jenis iguana hasil persilangan antara Iguana Albino dan Iguana Biru Axanthic. Sehingga iguana ini memiliki tubuh yang berwarna dasar putih susu dan biru. Iguana Snow Blizzard merupakan jenis iguana yang langka karena sulit dikembangbiakkan. Sehingga harganya pun lebih mahal dibandingkan dengan jenis iguana lainnya.
Beberapa penggemar reptil iguana terus berusaha untuk menemukan cara yang efektif dalam mengembangbiakkan Iguana Snow Blizzard ini. Apabila kamu tertarik kamu bisa mencobanya.
Desert Iguana atau Iguana Gurun (Dipsosaurus dorsalis) merupakan jenis iguana yang berasal dari daerah Meksiko, California, dan Arizona. Berbeda dengan jenis iguana yang lain, Desert Iguana banyak menghabiskan waktunya di padang gurun dan bebatuan yang terkena panas dan kering. Iguana gurun mampu memanjat semak dan bebatuan.
Namun, mereka tidak memanjat puncak pohon besar seperti iguana jenis lainnya. Untuk memaksimalkan kemampuan adaptasi, iguana jenis ini memiliki warna putih dan abu-abu tua dengan corak coklat kemerahan. Iguana gurun memiliki ukuran tubuh yang tidak lebih panjang daripada dengan iguana hijau, yaitu hanya sekitar 40 cm.
Iguana jenis ini sulit untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan karena terbiasa hidup di alam liar. Untuk bisa memeliharanya harus disiapkan dan disediakan tempat yang cukup luas dengan kebiasaan yang sesuai dengan habitat aslinya.
Rhinoceros Iguana atau Iguana Badak merupakan iguana dengan tampilan yang kuat dan tangguh dan bisa hidup hingga 20 tahun. Iguana Badak mendapatkan namanya dari tonjolan mirip tanduk yang tumbuh pada moncong iguana jantan, sehingga memberikan keunikan tersendiri.
Spesies ini berasal dari Haiti dan Republik Dominika. Iguana Badak lebih menyukai kawasan hutan kering berbatu di sepanjang garis pantai. Iguana ini memiliki warna coklat keabu-abuan hingga hitam sehingga mudah bersembunyi dari predator di lingkungan aslinya. Iguana ini statusnya terancam punah, sehingga dilindungi oleh pemerintah. Hingga saat ini masih terus dilakukan upaya untuk mengembangbiakkan Rhinoceros Iguana.
Chuckwalla (Sauromalus sp) berasal dari bagian Amerika Utara, habitat tinggal Chuckwalla adalah daratan yang berbatu. Ukuran tubuh Chuckwalla bisa mencapai panjang sekitar 45 cm dengan tubuh berwarna abu-abu dan bercak terang di tubuhnya. Tubuhnya dilindungi dengan kulit yang tebal agar bisa bertahan di habitat aslinya. Berbeda dengan jenis iguana lain yang herbivora, Chuckwalla adalah seekor omnivora. Dia bisa memakan berbagai sayuran, biji-bijian, buah, dan juga serangga.
Chuckwalla bukanlah jenis iguana yang mudah dipelihara, beberapa kejadian Chuckwalla kabur dari kandang sudah pernah dilaporkan sebelumnya.
West Indian Rock Iguana sebenarnya adalah sekelompok jenis iguana yang berjumlah 9 spesies berbeda. Saya taruh di nomor 9 karena jumlahnya ada sembilan spesies. Masing-masing spesies ini ditemukan di daerah Hindia Barat. Salah satu spesiesnya sudah kita bahas di atas, yaitu Cuban Rock Iguana. Kesembilan spesies yang termasuk ke dalam West Indian Rock Iguana di antaranya adalah :
Banyak di antara West Indian Rock Iguana yang terdaftar sebagai hewan terancam punah (critically endangered), sehingga menjadikannya sangat langka dalam perdagangan hewan peliharaan. Campur tangan manusia memiliki kontribusi yang besar dalam penurunan populasi iguana di alam liar.
Red Iguana atau iguana merah merupakan jenis iguana dengan tubuh berwarna merah. Terdapat dua tipe iguana merah berdasarkan warna yang menghiasi badannya, yaitu Iguana Red Mix dan Iguana Super Red. Pemeliharaan iguana merah cukup mudah dibandingkan dengan jenis iguana yang lain. Red Iguana di pasaran dijual dengan harga sekitar Rp. 600.000 – Rp. 4.000.000.
Lau Banded Iguana ini menurut saya keren dan menarik perhatian, Lau Banded Iguana (Brachylophus fasciatus) memiliki warna tubuh dasar hijau dan memiliki pita di tubuhnya. Warna pita bervariasi, mulai dari putih, biru, atau kuning. Jenis iguana ini berasal dari Kepulauan Fiji.
Caribbean Iguana atau Iguana Karibia dapat ditemukan di sekitar pulau Caribbean. Iguana ini memiliki beragam warna yang memukau, seperti hitam, putih, merah mudah, lavender, dan coklat.
Spiny Tailed Iguana atau Iguana Ekor Duri berasal dari Meksiko dan Amerika Tengah. Iguana ini tinggal di daerah yang panas dan gersang. Seperti dugaan kamu, iguana ini memiliki ekor yang dilapisi dengan puku tebal seperti duri sebagai pertahanan terhadap predator. Tampilannya cukup sangar tapi merinding ngeri rasanya bila terkena cambuk ekor dari iguana jenis ini.
Iguana Blue Diamond, perpaduan yang indah dari warna biru terang di atas warna hijau sehingga menambah keindahan tubuh dari iguana jenis ini. Harganya lebih terjangkau dibandingkan dengan Blue Iguana, yaitu mulai dari Rp. 600.000. Kamu tertarik memeliharanya ? Segera siapkan makanan dan tempat tinggal untuk hewan unik ini ya.
Jenis iguana yang ke lima belas yang kita pelajari bersama hari ini adalah Iguana Laemanctus. Iguana ini berasal dari Amerika Tengah. Memiliki tubuh berwarna hijau dan coklat di atas kepala, iguana ini memiliki julukan Kadal Helm karena adanya benjolan di bagian kepala belakang yang menyerupai bentuk helm. Lucu ya.
Untuk memelihara iguana, terdapat beberapa hal penting yang harus kita ketahui, yaitu jenis iguana, kandang iguana, dan pakan iguana. Karena masing-masing spesies iguana memiliki kebiasaan, makanan, dan habitat yang berbeda satu sama lain. Namun, pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi tips dan cara memelihara iguana secara umum saja.
Iguana merupakan hewan reptil yang berdarah dingin, sehingga perlu dilakukan penjemuran seperti halnya dengan kura-kura. Jemur iguana setidaknya sekitar 10-20 menit setiap hari agar proses fisiologis dalam tubuh iguana berjalan dengan normal. Tapi jangan lupa untuk memandikan iguana sebelum dijemur ya sobat vet agar kulitnya tetap terjaga.
Beberapa tips lain dalam memelihara iguana adalah selalu memberikan makan secara rutin, pastikan juga air minum di dalam kandang iguana selalu tersedia. Rutin membersihkan tempat makan dan minum iguana agar terhindar dari bakteri dan jamur penyebab penyakit. Rutin membersihkan kandang iguana, serta memperhatikan suhu atau temperatur sekitar kandang iguana.
Beberapa rutinitas tersebut dapat menjaga interaksi kamu dengan si iguana sehingga kamu makin dekat dengannya dan terbiasa dengan perilakunya. Berikut ini adalah referensi makanan dan informasi penyakit yang dapat menyerang iguana :
Iguana termasuk hewan herbivora, itu artinya dia pemakan tumbuhan, termasuk sayur dan buah-buahan. Makanan iguana yang dapat diberikan di antaranya adalah pisang, pepaya, bayam, semangka, tomat, dan wortel, sawi, kangkung, pakcoy, serta beberapa buah dan sayur lainnya. Agar kebutuhan gizi iguana tetap seimbang dan sesuai, maka komposisi makanannya juga harus diatur. Berikut ini adalah contoh pemberian pakan iguana :
| REFERENSI A | REFERENSI B |
| Sayuran kuning dan kacang-kacangan 45 % | Pemberian buah pisang sekitar 20% |
| Sayuran Hijau seperti sawi 40 % | Pepaya 20% |
| Buah 10 % | Sayur Bayam 40% |
| Protein dari tumbuhan lain 5% | Semangka 20% |
| Vitamin | Wortel 40% dan Tomat 20% |
| Suplemen | Vitamin dan Suplemen |
Untuk sayur dan buah dengan ukuran yang besar, perlu dipotong terlebih dahulu agar mudah ditelan, terlebih lagi apabila iguana yang kita pelihara masih kecil atau baby iguana. Pemberian vitamin dan suplemen juga penting untuk iguana, saat ini sudah banyak loh vitamin dan suplemen yang dijual di toko hewan peliharaan. Bahkan kamu bisa pesan secara online.
Sama halnya dengan hewan peliharaan lain, iguana juga bisa terserang penyakit. Mulai dari penyakit yang bersifat ringan, hingga penyakit berat. Beberapa penyakit yang sering menyerang iguana adalah penyakit karena ektoparasit (parasit di luar tubuh iguana), luka bakar pada kulit iguana akibat lampu penghangat kandang, kelumpuhan akibat defisiensi vitamin dan mineral, hingga penyakit metabolik yang biasanya menyerang pada iguana yang sudah tua.
Apabila iguana kamu sakit, segera bawa ke dokter hewan terdekat agar segera mendapatkan pertolongan yang tepat. Semakin cepat maka akan semakin baik. Selalu jaga kesehatan hewan peliharaan kamu dengan melakukan kontrol kesehatan secara rutin.
Terima kasih telah membaca artikel mengenai berbagai jenis iguana dan cara merawat iguana. Jadi, hingga saat ini belum ada iguana yang diklaim benar-benar asli dari Indonesia. Namun, jika ada update terbaru kamu bisa tulis di kolom komentar ya. Apabila artikel ini bermanfaat, jangan lupa bagikan artikel ini. Bila ada pertanyaan silahkan tulis di kolom komentar atau hubungi kami secara online.
Daftar Pustaka
